Rabu, 15 februari 2023
Cuaca pagi ini lumayan cerah setelah beberapa hari diguyur hujan seharian, meskipun hanya sekedar hujan gerimis atau hujan ringan. Hal ini yang membuat Raqilla untuk semangat membawa sepeda buntut nya untuk pergi ke sekolah. Tepat pukul 06.10WIB, Raqilla dengan cekatan mempersiapkan keperluan sekolahnya dan bersiap untuk berangkat.
Meskipun jarak sekolah dengan rumah tidak terlalu jauh, hanya sekitar 1km, hal ini membuat raqilla mengawali berangkatnya agar tidak terlambat datang ke sekolah karena jalannya yang seperti naik turun gunung. Jalan yang tidak datar membuat dia harus ekstra dalam mengayuh sepedanya. tak terlepas hari ini, sungguh membuat hatiku terrenyuh. Bagaimana tidak, jalan utama yang biasa kami lewati, ditutup karena ada perbaikan. Kalau kita memutar, maka harus melewati jalan yang agak jauh dan ada tanjakan dan turunan yang curam. Satu-satunya alternatif adalah lewat jalan kampung yang mengelilingi jalur yang ditutup karena perbaikan.
Pada hari selasa, Jalan tersebut belum ditutup portal. Maklum jalan tersebut menjadi jujugan orang-orang sekitar untuk lewat akibat penutupan jalan utama, betapa naas, ternyata di hari ini, rabu, jalan itu di blokir atau di portal oleh warga setempat karena mungkin mereka beranggapan bahwa jalan itu adalah jalan Kampung. Sedih dan marah berkecambuk didalam benak ketika harus melihat buah hati mengambil jalan memutar lebih jauh. Dalam benak berfikir, seandainya tahu jalan utama dan jalan tembus di tutup, mungkin anak saya akan

